“Main bola di tengah kuburan dengan penonton tak kasat mata?” Sinopsis film Ghost Soccer : Bola Mati

Multi Buana Update

“Bayangkan Ini: Sepak Bola di Tengah Kuburan”

Selamat datang di dunia Ghost Soccer: Bola Mati , sebuah film horor komedi yang menggabungkan sepak bola, balas dendam, dan sedikit bumbu mistis.

Film ini berkisah tentang tiga anak muda bernama Dondi, Arif, dan Indra, yang tinggal di sekitar area pemakaman. Meski hidup serba sederhana sebagai penjual bunga tabur, mereka memiliki mimpi besar: bermain sepak bola di lapangan megah milik tim elit Super FC. Namun, impian itu terasa begitu jauh karena mereka hanya bisa melihatnya dari balik pagar pemakaman.

Super FC, klub sepak bola yang terkenal arogan, selalu menunjukkan superioritas mereka dengan merendahkan lawan-lawannya di setiap pertandingan. Anak-anak seperti Dondi dan teman-temannya hanyalah bahan olokan, dijuluki “anak demit” karena dianggap tidak punya nyali untuk bermain bola.

Namun, segalanya berubah ketika kemarahan mereka memuncak. Dalam momen frustrasi, mereka menendang bola usang yang secara tak sengaja merobohkan nisan milik Baron Permana alias Baper, seorang legenda sepak bola yang telah lama meninggal. Tak hanya nisan Baper yang runtuh, tetapi juga satu nisan lainnya, membangkitkan arwah-arwah penasaran yang tersembunyi.

Dari arwah-arwah ini, Dondi, Arif, dan Indra mendapatkan kekuatan gaib untuk mewujudkan misi balas dendam mereka: menantang Super FC dalam pertandingan sepak bola yang melibatkan kekuatan dari dunia lain. Bersama Baper dan para penghuni kuburan lainnya, mereka bertarung di lapangan hijau dengan aksi seru, trik mistis, serta kejutan-kejutan kocak yang membuat penonton terpukau.

Menariknya, film ini juga menghadirkan sosok Coach Shin Tae Yong sebagai cameo istimewa. Pelatih yang pernah membawa semangat juang ke Timnas Indonesia ini hadir sebagai dirinya sendiri, memberikan motivasi kepada tim sepak bola kuburan yang kehilangan harapan. Kehadirannya memberikan sentuhan inspiratif, mengingatkan bahwa semangat pantang menyerah bisa mengalahkan kesombongan tim superior.

Akankah tim kuburan ini berhasil mengalahkan kesombongan Super FC? Atau justru membuktikan bahwa dunia orang hidup dan dunia arwah seharusnya tetap berada pada batasnya?

Ghost Soccer: Bola Mati dibintangi oleh Berliana Lovel, Samuel Rizal, Damara Finch, Fajar Nugra, Rin Hermana, Aden Bajaj, Iyan Darmawan, dan Mastur. Film ini merupakan produksi Sinemata Buana Kreasindo (SBK), hasil kolaborasi apik antara Multi Buana Kreasindo (MBK) Productions dan Sinemata.

Sebelumnya, kedua rumah produksi ini sukses menghadirkan dua film populer, The Bell dan Pengin Hijrah . Kali ini, Subang dipilih sebagai lokasi utama syuting Ghost Soccer: Bola Mati . Menurut DR. Budi Yulianto, Eksekutif Produser film ini, Subang dipilih karena keindahan visualnya serta kekayaan cerita lokal yang ditawarkan.

“Inspirasi untuk film ini berasal dari fenomena unik di dunia sepak bola Indonesia,” ungkapnya. “Mulai dari tren naturalisasi pemain hingga ritual-ritual gaib dalam pertandingan antar-kampung (Tarkam). Kami ingin menghadirkan cerita yang dekat dengan masyarakat, namun tetap penuh kejutan.”

Jadi, siapakah yang akan menang? Manusia atau arwah? Saksikan Ghost Soccer: Bola Mati untuk mengetahui jawabannya!

Tags :
Multi Buana Update
Share This :

Recent Posts